Kebanyakan orang baru akan melakukan pengecekan kesehatan apabila dirinya sudah menderita beberapa gejala penyakit. Padahal sebelum terkena penyakit berbahaya kita seharusnya lebih dahulu mewaspadai, untuk mengantisipasi resiko-resiko penyakit tersebut. Seperti dengan rutin mengecek tekanan darah. Untuk mengecek darah kamu bisa mendatangi klinik terdekat atau juga beli alat tensimeter digital yang mudah dalam pemakaian dan praktis.

Tekanan darah yang tidak normal, baik tekanan darah tinggi maupun rendah memiliki berbagai resiko penyakit berbahaya. Disarankan untuk Anda sebaiknya rutin mengecek tekanan darah setiap 6 bulan atau 1 tahun sekali. Seringkali tekanan darah tinggi tidak menimbulkan gejala dan baru diketahui setelah seseorang melakukan pemeriksaan tekanan darah.

Tujuan Pemeriksaan Tekanan Darah

Tujuan pemeriksaan tekanan darah adalah untuk membantu dokter untuk mendeteksi dan mendiagnosis masalah kesehatan sejak dini. Dokter yang mendapatkan informasi terkait tekanan darah pasien, akan membantu pasien untuk menstabilkan dan meningkatkan tekanan darah. Dokter juga bisa menegakkan beberapa diagnose berdasarkan informasi tekait tekanan darah pasien. Informasi tekanan darah juga sangat diperlukan oleh ibu hamil, untuk menjegah masalah-masalah pada kehamilannya.

Manfaat Pemerikaan Tekanan Darah Secara Rutin

Sedangkan manfaat dari mengukur tekanan darah yang dilakukan secara mandiri di rumah adalah dapat membantu diagnosis dini pada beberapa masalah kesehatan, mengantisipasi resiko hipertensi, mengurangi resiko penyakit jantung, gagal ginjal hingga stroke, dan untuk mengevaluasi pengobatan.

Penyakit hipertensi bisa menyebabkan beberapa masalah penyakit lain seperti menyebabkan kerusakan pada retina mata atau retinopati dan penyumbatan pembuluh darah. Maka dengan Anda rutin melakukan pengecekan secara mandiri di rumah, Anda bisa segera konsultasikan dengan dokter untuk mengatasi masalah kesehatan Anda. Sehingga resiko dari berbagai penyakit berbahaya bisa teratasi.

Kondisi yang Membutuhkan Cek Tekanan Darah Secara Rutin

Pengecekkan secara rutin bukan hanya dilakukan saat seseorang membutuhkan penegakkan diagnosa saja, tetapi pada kondisi tertentu orang membutuhkan pengecekan tekanan darah yang lebih sering. Orang-orang dengan kondisi berikut ini adalah orang yang beresiko lebih tinggi untuk terkena hipertensi:

• Orang yang sudah lanjut usia atau lansia diatas usia 50 tahun
• Orang dengan kelebihan berat badan atau obesitas
• Sering stres
• Sering minum alcohol
• Sering merokok
• Pola hidup sehat, seperti sering bergadang atau susah tidur
• Pola makan yang tidak seimbang, seperti kekurangan kalium dan kelebihan asupan garam

Selain dengan kondisi diatas, beberapa orang yang sudah menderita penyakit jantung dan diabetes juga harus melakukan pengecekan tekanan darah secara rutin. Maka dengan memiliki alat tensi di rumah, Anda akan lebih sering memantau kondisi kesehatan dan tentunya akan lebih berhemat, tanpa perlu melakukan kunjungan ke klinik maupun rumah sakit.